Cara Mengatasi Ruam Popok Bayi

Ilustrasi Bayi Rewel Karna Ruam Popok Gambar oleh Cheryl Holt dari Pixabay

Bagaimana cara mengatasi ruam popok bayi? Apa akibat jika ruam popok bayi dibiarkan? Berikut ini adalah hal-hal yg perlu diketahui oleh ibu jika bokong bayi mengalami ruam.

Area bokong bayi yang terus-menerus tertutup popok dapat menyebabkan lembab, dampaknya dapat menimbulkan masalah. Jika terjadi gesekan antara kulit bayi dengan popok maka bisa menimbulkan ruam (bintil-bintil merah pada kulit). Akibatnya, bayi menjadi rewel. Jika tidak dengan segera diatasi, ruam bisa melebar hingga lipatan paha, perut dan kemaluan bayi. Kasihan kan mom :(

Selain lembab, berikut ini juga merupakan penyebab ruam pada daerah bokong bayi dan sekitarnya:

1. Permukaan kulit terlalu lama terkena air seni dan tinja.
2. Kulit bayi alergi terhadap bahan popok.
3. Kulit bayi teriritasi popok kain yang dicuci dengan deterjen atau diberi pemutih, tetapi tidak dibilas dengan sempurna.

Setelah kita mengetahui penyebab-penyebab ruam popok pada area bokong bayi, saat nya kita mengetahui cara mengatasi ruam pada bayi tersebut dengan cara:

1. Saat membersihkan bokong bayi, alirkan air ke arah bokongnya dan jangan menggosok kulitnya yang kemerahan.
2. Saat mengeringkan, tepuk-tepuk permukaan kulit dengan kain lembut. Angin-anginkan sebentar hingga mongering sendiri.
3. Gunakan krim atau salep khusus yang mengandung bahan zinc untuk melindungi kulit bayi yang terserang ruam.
4. Segera konsultasikan ke dokter bila ruam tidak hilang dalam jangka waktu tiga hari. Apalagi kalau kondisinya bertambah parah.